Rekomendasi Makanan Khas Bali yang Patut Anda Cicipi

Selain sebagai tempat tujuan wisata, pulau Dewata juga menawarkan makanan khas Bali. Hidangan-hidangan tersebut menggunakan bumbu khusus dengan cita rasa tersendiri. Makanan khas Bali yang sayang untuk Anda lewatkan adalah sebagai berikut.

1. Sate Lilit
Daging yang diolah menjadi sate kemudian direkatkan pada batang yang terbuat dari bambu atau serai. Bahan hidangan ini merupakan daging cincang khusus. Daging hewani yang digunakan dalam daging sate lilit antara lain ayam, sapi, babi, dan makarel. Sate lilit mudah ditemukan karena hampir semua warung makan menawarkan menu ini.

2. Nasi Campur
Hidangan ini berupa nasi dengan berbagai lauk pauk. Dari sayur mayur hingga protein hewani. Aneka lauk pauk tersebut diolah dengan bumbu khusus. Tak lupa tambahan Sambal Matah yang segar dan menggugah selera.

3. Nasi Jinggo
Dikenal juga dengan nama Nasi Jenggo. Hidangan ini berupa nasi yang dibungkus dengan daun pisang. Konon hidangan ini baru muncul pada masa krisis finansial 1997. Saat itu, semangkuk nasi ini dijual dengan harga Rp 1.500. Nilai nominal 1.500 disebut jeng go dalam bahasa Hokkien.

4. Bubur Mengguh
Bubur mengguh terdiri dari bubur, ayam yang disuwir, potongan ayam dengan bumbu, lalu disiram kaldu ayam kental. Bubur tersebut berasal dari Buleleng, daerah di Bali utara.

5. Sate Plecing
Hidangan sate tersebut dibumbui dengan cabai.  Memiliki cita rasa pedas, asin, segar, serta asam. Hidangan ini adalah sajian Singaraja. Biasanya disajikan dalam perayaan keluarga. Hidangan ini bisa menjadi salah satu referensi makanan khas Bali saat Anda berlibur di sana.

6. Tum Ayam
Ayam dicincang dan dibumbui, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan matang. Hidangan ini merupakan lauk pauk otentik pulau Dewata. Paling enak disajikan dengan nasi panas.

7. Lawar
Hidangan ini merupakan campuran daging cincang dan berbagai macam sayuran seperti kacang panjang, kelapa parut dan rempah-rempah.

Pada dasarnya masakan ini terbuat dari daging babi. Namun ada juga yang menggunakan daging entok sebagai pengganti.

8. Bebek Timbungan
Hidangan ini dibuat dengan bumbu pilihan selama kurang lebih 12 jam. Mulanya bebek diungkep dengan bumbu selama minimal 4 jam. Kemudian dikukus minimal 8 jam. Proses ini sangat lama, karena menggunakan api kecil saat proses memasak. Waktu memasak yang lama melembutkan tekstur bebek. Selain itu membuat bumbu lebih meresap ke dalam daging.

9. Ayam Betutu
Hidangan ini menggunakan daging ayam. Namun terkadang juga menggunakan bebek yang dimasak utuh dan penuh bumbu dan serta rempah. Ayam bumbu tersebut kemudian dibungkus dengan daun pisang atau daun pinang. Kemudian dibakar.

Proses pemanggangan dengan menggunakan bara panas dalam sekam. Proses ini mungkin membutuhkan waktu sehari semalam hingga hidangan matang. Hasilnya, daging ayam terasa gurih dan pedas. Sebelumnya, hidangan ini disajikan pada upacara keagamaan, namun kini bisa disantap kapan saja.

10. Serombotan
Serombotan bisa dikatakan hidangan mirip urap berbahan dasar sayuran. Bedanya, sayuran di Serombotan antara lain bayam, kangkung, kacang panjang, kacang hijau, tauge, terong bulat, dan pare. Bumbu yang digunakan termasuk kunyit, kencur, lengkuas dan selai kacang pedas. Serombotan bisa dimakan sebagai lauk atau ditambah dengan nasi dan tipat.

11. Tipat Cantok
Tipat artinya ketupat, cantok artinya diulek atau halus. Hidangan ini dibuat dengan potongan ketupat, di atasnya diberi kacang hijau, kangkung, tauge, dan mentimun, serta diberi saus. Kuahnya terbuat dari kacang tanah goreng, bawang putih, cabai, garam dan tepung jagung, yang ditumbuk atau dihaluskan.

Demikian 11 rekomendasi makanan khas Bali. Apakah Anda sudah mencoba semua hidangan tersebut?