Kepala silinder mobil merupakan bagian terpenting dari mesin mobil. Tetapi, hanya seorang profesional yang dapat memastikan pemasangannya, supaya lebih banyak daya yang bisa diserap mesin. Kepala silinder pada mobil memastikan proses penggilingan bahan bakar dari port dan ruang kepala silinder. Proses ini dapat meningkatkan aliran udara, yang dapat meningkatkan kinerja mesin mobil.
Proses Kerja Kepala Silinder Mobil
Aliran dari kepala silinder dapat meningkatkan efisiensi . Kemampuan ini sebagai penentu potensi tenaga kuda yang dapat dicapai oleh mesin mobil. Jika sebuah mobil memiliki porting kepala silinder yang tepat, tingkat efisiensi yang lebih tinggi dapat dimaksimalkan, karena mesin mobil mampu mengekstraksi lebih banyak daya.
Bagian-Bagian Pada Kepala Silinder
Kepala silinder terdiri dari tiga area penting. Pertama bagian intake. Kedua adalah bagian ruang pembakaran bakar. Yang ketiga adalah bagian knalpot. Penting untuk diingat bahwa ketiga tersebut bagian dimodifikasi untuk saling mendukung satu sama lain. Jika salah satu tidak berfungsi, maka daya tenaga kuda atau horse power akan berkurang. Jika hal ini terjadi, maka efisiensi mesin akan menurun secara signifikan.
Sayangnya, mayorita pemilik mobil abai dengan hal ini. Mereka tidak segera melakukan pengecekan saat mobil sudah mengalami kendala. Banyak mobil yang dibawa ke bengkel dengan kondisi satu kepala silinder yang sudah hancur.
Jika kepala silinder mobil hancur, maka port dengan inlet besar tidak akan berfungsi, karena ruang pembakaran tidak dapat berfungsi normal. Kemungkinan lainnya adalah port knalpot tidak mengalirkan udara yang cukup. Kerusakan awal dari kepala silinder biasanya terasa saat mesin tidak dapat menghasilkan lebih banyak tenaga.
Pemilik mobil harus memastikan bahwa bengkel yang menangani mobil mereka dapat menyesuaikan porting kepala silinder dengan penggunaan mesin. Kepala silinder mobil untuk mobil biasa berbeda dengan yang harus dipergunakan untuk mesin mobil balap. Head yang dimodifikasi untuk drag racing yang beroperasi antara 7.000 dan 10.000rpm tidak akan bekerja dengan baik bagi mesin mobil rally yang membutuhkan torsi midrange lebih banyak, dan beroperasi antara 3500 dan 7500 rpm.